Senin, 24 April 2017

Setitik Rasa Berujung Lara


Aku sendiri
Diantara ratusan guguran bunga
Diantara hembusan nafas dan aroma senja
Aku sendiri
Tertunduk menyepi
Kehilangan separuh batin yang tersakiti
Aku sendiri
Terlarung lara dihempas asa
Diantara gemerlapnya fana
Aku sendiri
Menatap ciptaan-Mu dari sudut jemari
Serambi ku panjatkan doa semoga kamu bahagia
Aku sendiri
Menjadi saksi bisu dinginnya udara
Bersama lampu temaram di sudut kota
Aku bahagia
Jika batinmu tak lagi rasakan sengsara
Jika jiwamu kembali bersama yang kau sebut cahaya
Aku bahagia
Kala malam tiba semburat senyumu menjadi tawa
Kau ditemani cahaya yang tak hanya sesaat tiba
Jika saja aku boleh meminta
Semoga akan ada setitik asa untuk soonggok manusia ini rasakan bahagianya juga


Ditulis oleh : Hastari Sukmawati / MIBM 2A


Tidak ada komentar:

Posting Komentar